Mobil Iron Man Meluncur di Jakarta

Jakarta - Mobil yang ditunggangi Tony Stark di film Iron Man, Audi R8 meluncur di Jakarta. Meski pajak kendaraan mobil mewah akan mengalami kenaikan, namun tak menyurutkan nyali Audi untuk memperkenalkan mobil tersebut.

Selain Audi R8, pabrikan mobil asal Jerman ini meluncurkan 3 mobil lainnya. Jadi keempat mobil tersebut adalah Audi R8, RS4 Avant, RS5 Coupe, A7 Sportback.


CEO PT Garuda Mataram Motor, Andrew Nasuri mengatakan keempat mobil menjadi saksi kalau pasar mobil premium di Indonesia kian seksi.


"Kami menyajikan mobil-mobil premium dengan berbagai fungsi di setiap modelnya," kata Andrew di booth Audi di JI Expo Kemayoran, Jakarta.


Audi R8 V10


Audi R8 V10 facelift ini didatangkan dari Jerman dengan mahakarya tinggi yang pernah dibuat pabrikan Audi. Dengan kenaikan PPnBM, Audi R8 diperkirakan dibanderol Rp 6,6 miliar.


"Kalau PPnBM jadi naik, Audi R8 facelift akan dihargai Rp 6,6 miliar. Ada selisih kenaikan Rp 1 miliar dengan kenaikan PPnBM," kata Nasional Sales Manager GMM, Yongki.


Audi R8 V10 ini mengusung mesin 5.2 liter FSI quattro dengan tenaga 535 dk. Kemampuan mesin ini bisa membawa mobil sport tersebut dari 0-100 km/jam dalam hitungan 3,6 detik dan topspeed 316 km/jam.


Mobil ini hanya memiliki bobot 1.570 kg.


Audi A7 Sportback




Mobil yang memiliki panjang 4,97 meter ini disokong mesin 2.995 cc 6 silinder yang menghasilkan tenaga 310 hp dan torsi 440 Nm antara 2.900-4.500 rpm. Mesin ini diperkuat dengan transmisi 7 percepatan S tronic.


Sasis Audi A7 menggabungkan presisi yang sporti dengan kenyamana yang mewah di kelasnya. Audi A7 dilengkapi dengan electromechanical power steering multti media interface (MMI). Di Indonesia, harga 1.435 miliar on the road Jakarta.


Audi RS5 Coupe dan RS4 Avant


Kedua mobil ini disokong mesin kapasitas 4.163 cc yang menghasilkan tenaga 450 Hp dengan torsi 430 Nm yang bisa berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam hitungan 4,7 detik dan kecepatan maksimal 250 km/jam.


Mobil tersebut dikerjakan secara hand-built di pabrik di Gyor, Hungaria.


Nah, mobil ini belum ada harganya karena masih menunggu rencana kenaikan pajak pertambahan barang mewah (PPnBM).



Redaksi: redaksi[at]detikoto.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com