Thailand Ancaman Indonesia Soal Mobil Murah

Jakarta - Pemerintah memiliki alasan mendasar melahirkan program pengembangan mobil murah dan ramah lingkungan (low cost green car/LCGC). Pemerintah ingin membendung arus mobil murah impor dari Thailand.

"Berawal kami mengantisipasi impor mobil sejenis dari Thailand. Mobil LCGC sudah dibikin dari Thailand 5 tahun lalu sehingga kita perlu membatasi masuk ke Indonesia," kata Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Soerjono di acara diskusi mobl murah dan kemacetan Jakarta di Hotel Pan Pacific Jakarta, Sabtu (21/12/2013).


Pemerintah khawatir ketika tak ada LCGC yang dibuat di dalam negeri, ketika memasuki pasar bebas ASEAN akhir 2015, Indonesia bisa kebanjiran mobil-mobil murah impor dari Thailand. Menurutnya bila LCGC tak dikembangkan, Indonesia akan terlambat mengembangkan mobil murah asli buatan dalam negeri.


"Daripada tahun 2015 kita dibanjiri dari Thailand. Kita nanti nggak bisa menahan laju importasi dari Thailand," jelasnya.


Hingga saat ini beberapa perusahaan otomotif seperti Toyota, Honda, Suzuki hingga Daihatsu telah mengembangkan mobil murah di Indonesia. Bahkan dalam waktu tidak terlalu lama pabrikan otomitif Datsun akan mengembangkan mobil murah di dalam negeri.


"Pasar domestik milik kami bukan milik luar. Apapun kesulitan kita harus bersaing dengan luar," tegasnya.



readmore »»  

Thailand Ancaman Indonesia Soal Mobil Murah

Jakarta - Pemerintah memiliki alasan mendasar melahirkan program pengembangan mobil murah dan ramah lingkungan (low cost green car/LCGC). Pemerintah ingin membendung arus mobil murah impor dari Thailand.

"Berawal kami mengantisipasi impor mobil sejenis dari Thailand. Mobil LCGC sudah dibikin dari Thailand 5 tahun lalu sehingga kita perlu membatasi masuk ke Indonesia," kata Direktur Industri Alat Transportasi Darat Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Soerjono di acara diskusi mobl murah dan kemacetan Jakarta di Hotel Pan Pacific Jakarta, Sabtu (21/12/2013).


Pemerintah khawatir ketika tak ada LCGC yang dibuat di dalam negeri, ketika memasuki pasar bebas ASEAN akhir 2015, Indonesia bisa kebanjiran mobil-mobil murah impor dari Thailand. Menurutnya bila LCGC tak dikembangkan, Indonesia akan terlambat mengembangkan mobil murah asli buatan dalam negeri.


"Daripada tahun 2015 kita dibanjiri dari Thailand. Kita nanti nggak bisa menahan laju importasi dari Thailand," jelasnya.


Hingga saat ini beberapa perusahaan otomotif seperti Toyota, Honda, Suzuki hingga Daihatsu telah mengembangkan mobil murah di Indonesia. Bahkan dalam waktu tidak terlalu lama pabrikan otomitif Datsun akan mengembangkan mobil murah di dalam negeri.


"Pasar domestik milik kami bukan milik luar. Apapun kesulitan kita harus bersaing dengan luar," tegasnya.



readmore »»  

Kilas Balik Berita Terpopuler di Januari 2013

Jakarta - Tahun 2013 sudah dipenghujung, itu artinya kita siap menyambut tahun baru 2014. Sebelum beralih, tidak ada salahnya kita melakukan kilas balik dari berita-berita yang pernah detikOto tayangkan.

Dimulai dari bulan Januari 2013. Kira-kira berita apa saja sih yang paling banyak dibaca di bulan Januari 2013 lalu? Yuk kita simak bersama!



readmore »»  

Mempreteli Honda Vezel, Adiknya CR-V

Jakarta - Hari ini, Honda Vezel meluncur secara resmi di Jepang. Honda Vezel akan meramaikan segmen compact SUV di pasar otomotif global. Setelah pasar Jepang, Honda Vezel akan diluncurkan di Eropa dan AS.

Honda menyakini, Vezel kendaraan terbaik di kelasnya, karena Vezel yang menggunakan platform Honda Fit/Jazz ini menggabungkan SUV, MPV dan Coupe sekaligus.


Langsung saja mari kita preteli SUV yang merupakan adik dari Honda CR-V ini.



readmore »»  

Toyota Yaris Versus Honda Jazz

Jakarta - Dua mobil hatchback ini selalu 'berantem' di pasar otomotif nasional. Dari aspek pemasaran kedua mobil ini yang paling menonjol di kelasnya. Ya itu lah Honda Jazz dan Toyota Yaris.

Saat ini memang Honda Jazz tengah di atas angin, karena Toyota tidak lagi memproduksi Yaris untuk Indonesia. Tahun 2013 pun menandai akhir generasi lama Yaris dan Jazz. Tahun depan Indonesia akan mendapatkan generasi baru yang tidak kalah segar.


Keduanya sama-sama memiliki keunggulan yang dianggap pemiliknya sangat memenuhi kebutuhannya. Alasan lain karena harga jual kembali kedua mobil ini tak terlalu merosot tajam. Alasan ini yang masih menjadi patokan.


Selisih harga keduanya juga tipis-tipis saja, berkisar antara Rp 190 juta sampai Rp 230 jutaan. Jadi ayo kita langsung sandingkan keduanya. Dari generasi sekarang sampai generasi 2014.



readmore »»  

7 Calon Mobil Terbaik Eropa

Geneva - Finalis ajang European Car of The Year 2014 sudah dirilis. Ada 7 mobil yang akan saling bersaing untuk memperebutkan gelar mobil terbaik Eropa tahun 2014.

Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya dipilihlah 7 mobil dan nantinya semua keputusan mengenai penilaian dan lain sebagainya dilakukan oleh 58 orang dari 22 negara di Eropa dan pemenangnya akan diumumkan pada 3 Maret 2014 mendatang di ajang Geneva Motor Show.


Nah, lalu apa saja 7 finalis calon mobil terbaik di Eropa? Yuk Simak ulasannya berikut ini!



readmore »»  

VW Kombi Masih Bisa Diproduksi Lagi?

Sao Paulo - VW Kombi hanya memiliki waktu tinggal beberapa hari lagi. Mobil legendaris yang bentuknya mirip roti ini harus dihentikan produksinya pada akhir bulan nanti. Saat ini, di dunia ini, tinggal satu negara yang masih memproduksi Kombi, yakni Brasil.

Pabrik VW di Sao Paulo, Brasil masih memproduksi 251 VW Kombi

tiap harinya.


Namun Kombi harus dihentikan produksinya pada 31 Desember nanti karena berlakunya regulasi baru terkait kendaraan yang dijual di Amerika Selatan.


Dimana mulai 1 Januari 2014 tiap mobil yang diproduksi haruslah memiliki fitur keselamatan seperti ABS dan airbag.


Kombi yang terakhir akan keluar dari pabrik pada 20 Desember mendatang. VW pun harus mengatur ulang sekitar 700 karyawan yang bekerja di pabrik Brasil tersebut.


Sebagai tanda perpisahan, VW sudah menyiapkan edisi khusus Kombi sebanyak 1.200 unit.


Tetapi, kabar terbaru dari The Telegraph, Kamis (19/12/2013) menyebutkan pemerintah Brasil, lewat Menteri Keuangan Guido Mantega tengah mempertimbangkan kemungkinkan untuk mengecualikan si Kombi dari aturan tersebut.






readmore »»  

Wuih Banyak Orang Kaya Pilih Agya G dan TRD!

Jakarta - Mobil harga terjangkau Toyota Agya dibidik banyak pihak, tak terkecuali masyarakat Indonesia berkocek tebal. Model yang paling laku dan banyak dipesan adalah tipe G dan TRD.

Hal demikian ditegaskan oleh GM Corporate Planning and Public Relation PT TAM, Widyawati Soedigdo.


"Inden Agya tergantung model dan warna. Sekarang ini yang laku G dan TRD. Pertama launching orang-orang kaya minta yang atas. Soal warna, warna putih paling favorit," kata Widya.


Menurut Widya, saat ini konsumen mobil kapasitas 5 penumpang Toyota Agya bukan konsumen yang dituju sejak awal peluncuran mobil ini. Awalnya Toyota membidik pengguna motor yang hendak beralih ke roda empat.


Segmen yang dituju mobil harga terjangkau ini akan tepat sasaran dalam waktu beberapa bulan setelah waktu peluncuran, seperti pengalaman-pengalaman TAM pada beberapa model Toyota yang dipasarkan di Indonesia.


"Pada launching produk baru, pembelinya itu belum pembeli sesungguhnya. Orang-orang yang antusias yang banyak duit, sebenarnya bukan targetnya langsung ya. Tapi pasti tercapai karena ada titik tertentu. Kayak waktu Avanza dulu. Kita punya pengalaman begitu," yakin Widya.


Widya menegaskan fenomena konsumen 'palsu' Toyota Agya ini wajar sekali di Indonesia. Pasalnya, konsumen Toyota Agya sesungguhnya tidak tahan menunggu masa inden mobil tersebut karena menilai mobil harus segera digunakan dengan alasan tidak ada pilihan kendaraan. Masa inden Toyota Agya masih tentatif karena tergantung kapasitas produksi pabrik Toyota masih terbatas.


"Biasanya karena pembeli aslinya mereka tidak mau menunggu lama inden," yakin Widya.


Toyota Agya dibanderol mulai Rp 99,9 - Rp 120,75 juta on the road Jabodetabek.



readmore »»  

Meliuk-liuk dengan Fiat 500 di Keramain Kota

Jakarta - Tak banyak mobil kecil beredar di Indonesia dengan alasan ketersediaan ruang kabin. Iklim masyarakat Indonesia yang suka plesiran menggunakan mobil besar bersama keluarga menjadikan alasan mobil kecil sedikit dikesampingkan.

Nah, kendati faktanya demikian tapi tak menyurutkan niat Fiat 500 masuk pasar otomotif Indonesia. Mobil tersebut dipasarkan oleh Garansindo sebagai Agen Pemegang Merek (APM) Chrysler Group (Jeep, Charysler, Dodge) dengan harga yang cukup wah yaitu mulai Rp 350-Rp 380 juta.


Agak kaget kan! Untuk 1 unit mobil, setara dengan mobil SUV medium asal Jepang.


Didatangkan dari Italia, mobil kecil Fiat 500 dan Fiat 500C menyimpan banyak rasa penasaran. Salah satunya desain, dan selanjutnya teknologi dan kenyamanan yang diakui sebagai pemikat konsumen di Tanah Air. detikOto sempat merasakan Fiat 500.


Berhubung sebagai city car, wajar jika sesi test drive Fiat 500 kali ini dipusatkan di tengah kota Jakarta, mulai dan sampai jam kerja selesai.



readmore »»  

Mobil LCGC Harganya Segera Naik

Jakarta - Toyota sudah berancang-ancang menaikkan harga jual kendaraan di Indonesia. Selain mata uang rupiah yang terus melemah, faktor lainnya adalah kenaikan BBN (Biaya Balik Nama).

Kenaikan harga jual ini juga berlaku untuk semua model Toyota termasuk Low Cost and Green Car (LCGC) Agya meski harga jualnya dipantau pemerintah.


"Kenaikan harga LCGC (Agya) harus ikuti aturan pemerintah. Kalau pemerintah minta naik sekian persen, berarti kita harus ikut. Mereka sudah mengeluarkan aturan. Inflasi maksimal sekian persen," kata GM Corporate Planning and Public Relation PT TAM, Widyawati Soedigdo di Jakarta.


Menurut Widya, keputusan untuk menaikkan harga jual Agya bukan dari PT TAM, melainkan kewewenangan pemerintah. Dalam hal ini kenaikannya sudah diperhitungkan agar tidak memberatkan konsumen.


"Keputusan bukan dari APM, tapi pemerintah ke APM. Sampai saat ini pemerintah sudah mulai ngomong. Kemungkinan yang di-review adalah BBN. Kita nunggu dari pemerintah berapa (kenaikan harga jual Agya)," imbuh wanita yang akrab disapa Widya ini.


Seandainya lanjut Widya, pemerintah mengetuk palu kenaikan harga jual Agya, maka TAM segera mengikuti aturan tersebut.


"Kita tidak bisa seperti produk yang lain. Ini LCGC dan harus ikutin pemerintah. Kalau misalnya kita tidak sanggup ya mundur saja dari LCGC, misalnya seperti itu," tutup Widya.



readmore »»  

7 Keunggulan Mesin EcoBoost Ford Fiesta

Jakarta - Tahun depan Ford Fiesta dengan mesin irit Ecoboost berkapasitas 1.000 cc 3 silinder akan diluncurkan di Indonesia. Mobil ini diklaim memiliki banyak keuntungan.

Apa saja keuntungan mesin ini? detikOto kupas untuk Anda Otolovers:



readmore »»  

6 Fakta Tentang Mobil Baru William dan Kate

London - Menyambut kedatangan Royal Prince, Pangeran George, Pangeran William dan Kate Middleton menambah koleksi mobil mewah untuk dipakai dalam berbagai upacara kerajaan. Mobil itu adalah tidak lain mobil kebanggaan Inggris, Bentley.

Model Bentley yang dipilih kali ini adalah Bentley Flying Spur. Di Inggris mobil ini dijual Rp 4,8 miliaran. Namun di Indonesia harganya berlipat menjadi sekitar Rp 7,5 miliar.


"Bentley sedang digunakan oleh Duke dan Duchess of Cambridge dan Pangeran Harry untuk acara resmi, tidak berbeda dengan anggota lain dari keluarga kerajaan," kata juru bicara kerajaan seperti dilansir Daily Mail.


Setidaknya ada beberapa fakta menarik soal Bentley Flying Spur ini. Mari kita simak satu per satu:



readmore »»  

New Nissan March, Bodi Kecil, Mesin Besar

imgdok. Nissan


Jakarta - Setelah resmi mengaspal di Indonesia, tentu rasanya tidak afdol jika tidak merasakan ketangguhan dari Nissan March model terbaru. Kali ini detikOto menjajal ketangguhan Nissan March di Jakarta, pada 13-14 Desember 2014.

Jakarta di akhir pekan lalu boleh dibilang sangat macet. "Parah macetnya, untung mobilnya kecil jadi masih bisa nyalip-nyalip," kata salah satu pewarta otomotif di Jakarta.


Nah mau tahu bagaimana perjalanan kami dengan March, yuk kita simak yang berikut ini.



readmore »»  

Kenapa Nissan Pede March Terbaru Bakal Laris?

Jakarta - PT Nissan Motor Indonesia (MNI) resmi meluncurkan New Nissan March di Indonesia. Dengan mesin terbaru 1.5 liter, March terbaru ini dibanderol dengan harga mulai Rp 149,8 juta hingga Rp 191 juta OTR Jakarta dan sekitarnya.

Dengan perubahan yang ada disetiap lini, Nissan yakin kalau New Nissan March bakal laku dipasar otomotif Indonesia.


"Ada 5 hal yang paling diandalkan dari New Nissan March," ujar Product Knowledge Training, PT NMI, Sugihendi, saat ajang test drive New March, di Jakarta akhir pekan lalu.


Lalu apa saja 5 hal tersebut? Yuk kita simak bersama ulasannya!



readmore »»  

Ini Daftar Angka Penjualan Mobil Murah di Indonesia

Jakarta - Meski terus menjadi kontroversi, kehadiran mobil murah nampaknya disambut dengan baik. Buktinya, 4 mobil murah yang saat ini sudah mulai dijual sudah mulai diserbu pembeli. Bagaimana penjualannya?

Saat ini ada 4 mobil yang masuk dalam kategori Low Cost and Green Car (LCGC) yang sudah diperkenalkan ke publik. Mobil-mobil tersebut adalah Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Suzuki Karimun Wagon R dan Honda Brio Satya.


Penjualan keempatnya pun langsung melesat dan masing-masing telah masuk ke daftar 20 mobil terlaris di November meski saat ini Datsun belum ikut bermain. Nah, menilik 4 nama tadi, berapa saja angka penjualan keempat mobil tersebut di bulan November lalu?


Berikut Datanya.



readmore »»  

Cara Berkendara Irit Ala Pebalap Mobil

Jakarta - Pebalap wanita dari Toyota Team Indonesia (TTI) Alinka Hardianti mencoba memberikan cara irit berkendara menggunakan Toyota Avanza. Ada beberapa cara sederhana yang bisa membuat Anda pengguna Avanza jadi lebih irit bahan bakar minyak (BBM).

Menurut dara cantik yang akrab disapa Alinka, cara yang paling sederhana adalah bagaimana cara kita mengoper gigi. Gigi pertama, kedua, ketiga dan selanjutnya harus disesuaikan dengan RPM (rotasi putaran mesin).


Untuk mobil manual, agar irit BBM, perpindahan gigi dilakukan saat RPM berada di 1.800 hingga 3.000 rpm. Jika itu dilakukan secara terus-menerus bisa membuat irit BBM.


"Jadi gigi pertama kalau RPM-nya sudah mencapai 1.800 kita pindahkan ke gigi 2 dan seterusnya sampai maksimal di 3.000 rpm," kata Alinka di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto.


Lalu bagimana untuk mobil bertransmisi otomatis atau matik?


Lanjut Alinka, untuk mobil matik itu karena perpindahan giginya sudah di-setting atau diatur maka tinggal bagaimana si pengendaranya mengendarai mobil itu.


"Jangan terlalu menginjak pedal gas kencang-kencang atau harus secara perlahan dan tetap konstan di antara 1.800 sampai 3.000 RPM," katanya lagi.



readmore »»  

Pria Penjual Motor dan Istri, Honda Tiger Matre, Mobil Kapolri



Jumat, 06/12/2013 14:22
Ini Akibatnya Jika Memakai Octane Booster di Mobil

Otolovers, banyak pengguna mobil atau motor yang menambahkan zat aditif octane booster (peningkat oktan) di tangki BBM untuk meningkatkan performa. Tapi sebaiknya harus berhati-hati, sebab octane booster bisa membuat mesin kendaraan bermasalah.

readmore »»  

Cerita Seru Selama Perjalanan Jakarta-Surabaya

Jakarta - Sembilan finalis Road Warriors detikOto bersama Yamaha 2013 sudah menemukan juaranya. Finalis yang beruntung mendapatkan 1 unit motor Yamaha Byson adalah Lestirini Pusaka.

Selama di perjalanan dari Jakarta menuju Surabaya yang ditempuh 5 hari 4 malam, masing-masing finalis pastinya memiliki cerita dan kenangan yang menarik. Saat pengumuman pemenang yang dilangsungkan semalam di kantor detikcom, para peserta berbagi cerita menariknya.


"Saya merasa sudah menjadi keluarga di sini. Perjalanan terjauh saya, apalagi Jakarta, Bandung selama 9 jam, itu diceng-cengin sama temen-teman. Pas ditanya teman, berapa lama perjalanan Jakarta-Bandung? Pas dijelasin 9 jam mereka pada ketawa. Tapi saya salut buat semuanya," tutur Deni sambil tertawa.


Sementara itu, ada juga cerita dan pengalaman dari Ririn yang juga merasa bisa menemukan saudara baru bersama dengan para finalis dan sejumlah kru.


"Kita tidak ada arogan sama sekali, kemarin itu terlalu santai, tapi aslinya seru banget. Bisa nemuin keluarga baru, pasti bakal selalu kangen sama trio angel dan mereka yang lainnya," ujarnya


"Ini pengalaman yang gak bisa dilupain banget. Pokoknya semua disini adalah orang-orang pilihan, saya yakin kenapa detikOto milih ini semua, sudah punya jawabannya tersendiri," timpalnya.


Hal senada juga diutarakan oleh Andin yang merasa berhasil mengasumsikan dirinya bersama para finalis lainnya sebagai pahlawan.


"Perjalanan ini saya asumsikan saya sudah menjadi bagian pahlawan bagi kita sendiri, banyak hal-hal yang membuat kita jadi lebih bijak disini," katanya.


"Kalau disini dengan perjalanan yang cukup panjang lebih kurang 1.000 km, tapi kita menikmati semua, pengalaman barunya kita benar-benar menikmati. Saya harap bisa menjalin slilaturahmi semua," tuturnya.


Ada lagi cerita dan pengalaman dari Ali yang merasa mengikuti acara ini sudah menjadi mimpi yang bisa terwujudkan.


itu benar-benar mimpi yang bisa tercapai. Cita-cita saya itu ingin turing yang dibiayai oleh satu institusi dan akhirnya mimpi nya itu terwujud


"Saya tidak memikirkan hadiah tapi dengan bertemu dengan semua itu sudah menjadi hadiah bagi saya. Baru kali ini saya touring selama 4 hari tidak pernah merasa lelah, ngantuk ini karena semunya," katanya


"Ini adalah mimpi-mimpi saya yang terwujud. Sekarang ini kalian adalah keluarga, terimakasih detikOto, Trans dan semuanya," ungkapnya.


Lanjut finalis lainnya, ada Osep yang juga mengaku banyak pengalaman baru selama mengikuti touring Road Warrios terutama masalah safety riding.


"Banyak sekali pelajaran yang kita ambil dari sini. Pertama yang saya takutkan adalah minta izin kepada kepala sekolah dan akhirnya diizinkan," katanya.


"Saya merasa akses setelah mengikuti Road Warriors menjadi semakin luas. Dan semoga kita semua menjadi pahlawan di diri kita masing-masing," ungkapnya.


Ditambahkan finalis selanjutnya, Ajisela mengakui kalau perjalanan Road Warriors ini penuh dengan warna dan yang paling penting menemukan silaturami dengan keluarga baru.


"Ini perjalanan yang berwarna banget di dunia permotoran aku sendiri. Sudah seperti saudara, cerita-cerita susah, senang bareng-bareng. Capek sih, cuma kebayar semuanya. Pembelajaran kedepannyaa dari karakter motornya bisa lebih sewarna," ungkapnya.


Sementara Naufal menambahkan kalau ini juga merupakan terobosan baru dari detik.com khususnya detikOto yang bisa menemukan konsep perjalanan seperti ini. Semua selama diperjalanan penuh dengan warna.


"Ini sebuah terobosan baru dari detik.com, perjalanan jauh dengan motor. Selama diperjalanan kita menikmati perjalanan. Kita berusaha membuat tim ini agar berjalan aman dan tertib bisa menjadi panutan. Ketika berkendara patuhi lalu lintas. Terima kasih atas semuanya, semoga kesatuan kita itu akan tetap solid," bebernya.


Terakhir ada Nindi, wanita berkerudung ini juga mengaku kalau ini semua cukup seru dan memberikan pengalaman menarik dan baru bagi dirinya.


"Intinya setiap perjalan punya cerita sendiri-sendiri. Banyak hal-hal yang baru pertama saya rasakan, seperti baru pertama kali Surabaya. Pokoknya seru banget," pungkasnya.



Redaksi: redaksi[at]detikoto.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com


readmore »»  

Ini Dia Pemenang Road Warriors 2013

Jakarta - Setelah menjalani perjalanan selama 5 hari 4 malam dari Jakarta menuju Surabaya, Jawa Timur, pada 26-30 November, Road Warriors 2013 akhirnya ada pemenangnya. Ya, juaranya adalah Lestirini Pusaka yang berhasil mendapatkan 1 unit motor Yamaha Byson.

Wanita yang akrab disapa Rini ini berhasil memperoleh poling tertinggi diantara 8 finalis lainnya dan juga penilain dewan juri melihat bagaimana interaksi, sikap, perilaku dan tingkah laku selama mengikuti touring beberapa waktu lalu.


Hasilnya dengan pertimbangan dan melalui proses yang cukup panjang, dewan juri memutuskan Lestirini Pusaka layak menjadi juaranya. Tapi bukan berarti 8 finalis lainnya tidak layak dan bagus, mereka semua tetap menunjukkan kekompakan dan tetap menjadi terbaik karena berhasil terpilih menjadi finalis dari ratusan peseta yang daftar.


Rini mengaku tidak menyangka kalau akan menjadi juara dan membawa pulang 1 unit motor Yamaha Byson. Tapi, akhirnya kenyataanlah yang membuktikan kalau dirinya sebagai pemenangnya.


"Sesuai dengan janji aku yang bilang kalau menang motornya akan dijadikan atau dipakai untuk safety riding. Jadi siapa saja bisa menggunakan motor itu. Senang banget, gak nyangka aja," tutur Rini dengan sumringah.


Rini pun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang mendukungnya terutama detikOto, MyTrans, crew dan seluruh peserta yang dianggapnya sudah seperti saudara atau keluarga sendiri.


"Aku harap kita semua bisa terus menjalin silaturahmi. Jangan sampai putus, kita selalu berkomunikasi ya. Terima kasih banyak untuk semuanya, sukses terus untuk detikOto, myTRANS dan pihak pendukung lainnya," lugasnya.


Dengan berhasil ditemukannya pemenang ini, maka berakhirlah Road Warriors detikOto 2013 dan sampai jumpa di acara Road Warriors 2014 yang pastinya bakal lebih seru lagi.


Terima kasih kepada pihak pendukung lainnya, seperti Respiro yang sudah memberikan jaket kepada para finalis Road Warriors detikOto 2013 dan terutama kepada pihak Yamaha Indonesia yang mendukung penuh acara ini. Salam Otolovers!



Redaksi: redaksi[at]detikoto.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com


readmore »»  

Tips Lengkap Berkendara Aman ala Pebalap Wanita

Jakarta - Mengemudi adalah hal yang menyenangkan yang kadang dilakukan tiap hari oleh seorang pemilik mobil. Namun, sebelum mengemudi, ada hal-hal yang patut diperhatikan.

Pebalap muda Alinka Hardianti pun memberi beberapa tips untuk pengendara akan bisa berkendara dengan aman. Apa saja itu?


"Selain memperhatikan masalah eksterior seperti kondisi ban, atau kondisi mesin, ada hal-hal lain yang sepele yang harus diperhatikan," katanya dalam coaching clinic Toyota Avanza 10 Tahun di Jakarta, Minggu (15/12/2013).


"Pertama, ketika kita sudah masuk kabin, langsung atur posisi duduk. Buat diri senyaman mungkin dan kaki bisa menyentuh pedal. Tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh," jelasnya.


"Lalu atur posisi kemudi, tinggi-rendahnya. Jangan juga terlalu jauh, jangan terlalu dekat. Tangan terlalu ribet kalau posisi kemudi terlalu dekat, kalau terlalu jauh akan menyusahkan juga. Jarak idealnya 40 cm, itu jarak dada ke setir. Tidak perlu bawa penggaris, cukup letakkan tangan saja ke roda kemudi untuk mengetahuinya," tambahnya.


Setelah itu, atur pula posisi kaca spion. Idealnya, lanjut Alinka, semakin sedikit body mobil yang kelihatan di kaca spion maka semakin bagus karena bisa meminimalisasi blindspot.


"Kalau bisa 30 persen saja body mobilnya yang kita lihat di spion. Sisanya jalan," ujarnya.


Setelah memasang sabuk pengaman, maka tugas kaki untuk mengerem dan mengegas. "Nah ini juga banyak yang salah kaprah. Ada yang mengerem dengan kaki kiri. Itu salah, yang benar adalah dengan kaki kanan, entah itu mobil manual atau matik," katanya.


"Kalau untuk gas, jaga putaran mesin maksimal di 3.000 rpm. Dan kalau mengerem, jangan mendadak dan selalu jaga jarak dengan mobil di depan," tuntasnya.



readmore »»  

Tips Lengkap Berkendara Aman ala Pebalap Wanita

Jakarta - Mengemudi adalah hal yang menyenangkan yang kadang dilakukan tiap hari oleh seorang pemilik mobil. Namun, sebelum mengemudi, ada hal-hal yang patut diperhatikan.

Pebalap muda Alinka Hardianti pun memberi beberapa tips untuk pengendara akan bisa berkendara dengan aman. Apa saja itu?


"Selain memperhatikan masalah eksterior seperti kondisi ban, atau kondisi mesin, ada hal-hal lain yang sepele yang harus diperhatikan," katanya dalam coaching clinic Toyota Avanza 10 Tahun di Jakarta, Minggu (15/12/2013).


"Pertama, ketika kita sudah masuk kabin, langsung atur posisi duduk. Buat diri senyaman mungkin dan kaki bisa menyentuh pedal. Tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh," jelasnya.


"Lalu atur posisi kemudi, tinggi-rendahnya. Jangan juga terlalu jauh, jangan terlalu dekat. Tangan terlalu ribet kalau posisi kemudi terlalu dekat, kalau terlalu jauh akan menyusahkan juga. Jarak idealnya 40 cm, itu jarak dada ke setir. Tidak perlu bawa penggaris, cukup letakkan tangan saja ke roda kemudi untuk mengetahuinya," tambahnya.


Setelah itu, atur pula posisi kaca spion. Idealnya, lanjut Alinka, semakin sedikit body mobil yang kelihatan di kaca spion maka semakin bagus karena bisa meminimalisasi blindspot.


"Kalau bisa 30 persen saja body mobilnya yang kita lihat di spion. Sisanya jalan," ujarnya.


Setelah memasang sabuk pengaman, maka tugas kaki untuk mengerem dan mengegas. "Nah ini juga banyak yang salah kaprah. Ada yang mengerem dengan kaki kiri. Itu salah, yang benar adalah dengan kaki kanan, entah itu mobil manual atau matik," katanya.


"Kalau untuk gas, jaga putaran mesin maksimal di 3.000 rpm. Dan kalau mengerem, jangan mendadak dan selalu jaga jarak dengan mobil di depan," tuntasnya.



readmore »»  

Ini Dua Bukti Kehandalan Avanza ala Toyota

Jakarta - Toyota menegaskan mobil MPV mereka Avanza bisa melibas berbagai medan di jalanan Indonesia. Mengangkut beban banyak dan mengarungi genangan air di jalanan pun bukan masalah yang berat buat Avanza.

Dalam coaching clinic Avanza 10 Tahun yang digelar Minggu (15/12/2013) Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor Sutrimono, menampilkan video tentang 2 kehandalan Toyota Avanza.


Apa saja kehandalannya?



readmore »»  

Apa Alasan Bangku Belakang Avanza Dibuat Menghadap Depan?

Jakarta - Mobil-mobil Toyota zaman dulu ada yang mengadopsi desain bangku belakang yang saling berhadapan. Salah satunya Toyota Kijang. Yang menjadi pertanyaan, kenapa bangku belakang Avanza tidak dibuat seperti Kijang generasi dulu?

Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Sutrimono menjelaskan alasan utama kenapa bangku Avanza dibuat menghadap ke depan tidak saling berhadap-hadapan seperti Kijang.


"Faktor utama adalah masalah kebiasaan orang yang naik mobil maunya menghadap ke depan. Meski setingan joknya berhadapan, tapi mereka pasti memilik menghadap kedepan," kata Sutrimono di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto, Minggu (15/12/2013).


Selain itu, faktor keselamatan juga diperhatikan oleh Toyota-Astra Motor (TAM) karena dirasa kalau duduk berhadap-hadapan tidak aman dan sangat berbahaya ketika ditabrak dari belakang.


"Faktor keselamatan juga yang paling penting. Ada juga masalah kepraktisan. Lihat saja jok Avanza sekarang mudah dilipat dan tidak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk masuk ke dalam baris ketiga," katanya lagi.


Faktor lainnya, lanjut Sutrimono dilihat juga dari kebutuhan market yang semakin ke depannya semakin membutuhkan tempat duduk yang lebih praktis," tutupnya.



readmore »»  

Cara Ideal Meminimalisir Blind Spot

Jakarta - Area blind spot merupakan salah satu area yang berbahaya saat menyetir. Pengendara sering kali mengalami tabrakan karena kurang memperhatikan area ini.

Nah pebalap dari Toyota Team Indonesia Alinka Hardianti merumuskan trik singkat untuk meminimalisir Blind Spot.


Caranya mudah dengan mengatur posisi kaca spion. Idealnya, lanjut Alinka, semakin sedikit body mobil yang kelihatan di kaca spion maka semakin bagus karena bisa meminimalisasi blindspot.


"Kalau bisa 30 persen saja body mobilnya yang kita lihat di spion. Sisanya jalan," ujarnya dalam coaching clinic Avanza 10 Tahun di Kopitiam Tan, SCBD, Jakarta, Minggu (15/12/2013).


"Itu menghindari blind spot dimana ketika kita akan menyalip bisa melihat mobil di samping kiri dan kanan. Kebanyakan kan ketika mau menyalip ke kanan, tiba-tiba diklakson mobil yang ada di samping Anda, itu namanya mobil lainnya ada di daerah blind spot kita," pungkasnya.



readmore »»  

Bisakah Premium untuk Avanza Dioplos dengan Pertamax?

Jakarta - Anda termasuk orang yang bertanya-tanya bagaimana jika menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium mau ganti ke Pertamax apakah bisa langsung?

Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Sutrimono mengatakan sebenarnya tidak ada masalah jika dari Premium mau langsung ganti ke Pertamax dan bisa langsung menggantinya.


"Jika dari Premium ganti ke Pertamax ada caranya tidak? Sebenarnya sama saja tidak perlu menunggu Premiumnya dikosongkan dulu," kata Sutrimono di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto, Minggu (15/12/2013).


Untuk Avanza itu sendiri memang minimal bilangan oktannya harus menggunakan 90 dan dianjurkan memang menggunakan oktan diatas 88 karena untuk masalah performa yang akan jauh lebih baik.


"Kalau pakai premium berarti kemampuannya rendah, itu efeknya ke performancenya tidak sesuai dengan apa yang kita mau," katanya lagi.


Lalu bagaimana kalau dioplos atau dicampur antara bahan bakar premium dengan pertamax?


"Sebenarnya mencampur itu tidak apa-apa tapi tidak menjadikan oktan menjadi lebih tinggi. Dioplos tidak apa-apa juga, sama saja kok," tuntasnya.



readmore »»  

Ini Cara Menerobos Banjir Menggunakan Toyota Avanza

Jakarta - Para pengguna Toyota Avanza bertanya-tanya bagaimana caranya menerobos genangan air atau banjir ketika di jalanan? Dengan ground clearance yang cukup tinggi yakni 200 mm ternyata sangatlah mudah bagi Avanza menerobos banjir setinggi 60 cm.

Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Sutrimono mengatakan meski memiliki ground clearance tinggi tapi tetap ada cara-cara tersendiri untuk menerobos banjir.


"Harusnya melewati banjir itu kita tidak boleh tergesa-gesa atau ngebut-ngebut. Kalau seperti itu air tetap bisa masuk kedalam intake, yang nantinya bisa merusak mesin," kata Sutrimono di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto, Minggu (15/12/2013).


Lanjutnya, karena kalau tergesa-gesa atau ngebut itu akan membuat genangan air itu seperti ombak yang berayun menjadi lebih tinggi dari kedalam sebelumnya.


"Kalau airnya sudah seperti ombak itu yang bisa masuk kedalam mobil dan masuk intake dan usahakan kalau lagi seperti itu jangan dibelakang truk karena mereka pasti akan kencang dan imbasnya ke mobil kita," katanya.


"Kalau kita banjir ikuti mobil-mobil sejenis, kalau di depannya ada truk sebisa mungkin dihindari karena truk tinggi dibanding mobil biasa. Itu trik sederhana dari saya," tuntasnya.



readmore »»  

Ini Dua Bukti Kehandalan Avanza ala Toyota

Jakarta - Toyota menegaskan mobil MPV mereka Avanza bisa melibas berbagai medan di jalanan Indonesia. Mengangkut beban banyak dan mengarungi genangan air di jalanan pun bukan masalah yang berat buat Avanza.

Dalam coaching clinic Avanza 10 Tahun yang digelar Minggu (15/12/2013) Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor Sutrimono, menampilkan video tentang 2 kehandalan Toyota Avanza.


Apa saja kehandalannya?



readmore »»  

Apa Alasan Bangku Belakang Avanza Dibuat Menghadap Depan?

Jakarta - Mobil-mobil Toyota zaman dulu ada yang mengadopsi desain bangku belakang yang saling berhadapan. Salah satunya Toyota Kijang. Yang menjadi pertanyaan, kenapa bangku belakang Avanza tidak dibuat seperti Kijang generasi dulu?

Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Sutrimono menjelaskan alasan utama kenapa bangku Avanza dibuat menghadap ke depan tidak saling berhadap-hadapan seperti Kijang.


"Faktor utama adalah masalah kebiasaan orang yang naik mobil maunya menghadap ke depan. Meski setingan joknya berhadapan, tapi mereka pasti memilik menghadap kedepan," kata Sutrimono di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto, Minggu (15/12/2013).


Selain itu, faktor keselamatan juga diperhatikan oleh Toyota-Astra Motor (TAM) karena dirasa kalau duduk berhadap-hadapan tidak aman dan sangat berbahaya ketika ditabrak dari belakang.


"Faktor keselamatan juga yang paling penting. Ada juga masalah kepraktisan. Lihat saja jok Avanza sekarang mudah dilipat dan tidak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk masuk ke dalam baris ketiga," katanya lagi.


Faktor lainnya, lanjut Sutrimono dilihat juga dari kebutuhan market yang semakin ke depannya semakin membutuhkan tempat duduk yang lebih praktis," tutupnya.



readmore »»  

Cara Ideal Meminimalisir Blind Spot

Jakarta - Area blind spot merupakan salah satu area yang berbahaya saat menyetir. Pengendara sering kali mengalami tabrakan karena kurang memperhatikan area ini.

Nah pebalap dari Toyota Team Indonesia Alinka Hardianti merumuskan trik singkat untuk meminimalisir Blind Spot.


Caranya mudah dengan mengatur posisi kaca spion. Idealnya, lanjut Alinka, semakin sedikit body mobil yang kelihatan di kaca spion maka semakin bagus karena bisa meminimalisasi blindspot.


"Kalau bisa 30 persen saja body mobilnya yang kita lihat di spion. Sisanya jalan," ujarnya dalam coaching clinic Avanza 10 Tahun di Kopitiam Tan, SCBD, Jakarta, Minggu (15/12/2013).


"Itu menghindari blind spot dimana ketika kita akan menyalip bisa melihat mobil di samping kiri dan kanan. Kebanyakan kan ketika mau menyalip ke kanan, tiba-tiba diklakson mobil yang ada di samping Anda, itu namanya mobil lainnya ada di daerah blind spot kita," pungkasnya.



readmore »»  

Bisakah Premium untuk Avanza Dioplos dengan Pertamax?

Jakarta - Anda termasuk orang yang bertanya-tanya bagaimana jika menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium mau ganti ke Pertamax apakah bisa langsung?

Manager Technical Support PT Toyota-Astra Motor (TAM) Sutrimono mengatakan sebenarnya tidak ada masalah jika dari Premium mau langsung ganti ke Pertamax dan bisa langsung menggantinya.


"Jika dari Premium ganti ke Pertamax ada caranya tidak? Sebenarnya sama saja tidak perlu menunggu Premiumnya dikosongkan dulu," kata Sutrimono di sela-sela acara Coaching Clinic 10 Tahun Avanza bersama detikOto, Minggu (15/12/2013).


Untuk Avanza itu sendiri memang minimal bilangan oktannya harus menggunakan 90 dan dianjurkan memang menggunakan oktan diatas 88 karena untuk masalah performa yang akan jauh lebih baik.


"Kalau pakai premium berarti kemampuannya rendah, itu efeknya ke performancenya tidak sesuai dengan apa yang kita mau," katanya lagi.


Lalu bagaimana kalau dioplos atau dicampur antara bahan bakar premium dengan pertamax?


"Sebenarnya mencampur itu tidak apa-apa tapi tidak menjadikan oktan menjadi lebih tinggi. Dioplos tidak apa-apa juga, sama saja kok," tuntasnya.



readmore »»