Meluncur Semester Ini, Nissan Pastikan Harga MPV Datsun Dibawah Rp 100 Juta

Jakarta - Di Indonesia, Datsun akan berada dibawah naungan PT Nissan Motor Indonesia (NMI). Mobil pertama Datsun untuk pasar otomotif nasional adalah MPV (multi purpose vehicle) GO+. Mobil ini akan masuk dalam program LCGC (low cost green car).

Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja, menuturkan karena masuk dalam program LCGC, maka MPV Datsun ini harganya akan disesuaikan dengan peraturan diprogram itu. Jadi harganya akan berada di bawah Rp 100 juta untuk pasar Indonesia.


"Harapan kami harganya masih di bawah Rp 100 juta. Kita akan terus mengusahakan agar harganya segitu," tutur wanita yang akrab disapa Indri saat dihubungi detikOto, Minggu (6/4/2014).


Ketika ditanya waktu peluncurannya, Indri enggan membuka informasinya lebih dalam. Ia hanya menegaskan waktu peluncurannya akan dilakukan di semester 1 tahun 2014 ini.


"Masih semester ini. Mohon maaf kita belum bisa memberikan informasinya lebih lanjut. Nanti kita akan undang," elaknya.


Indri juga menegaskan nantinya MPV Datsun yang di India disebut dengan nama GO+ ini, untuk pasar otomotif Indonesia akan berbeda nama. Pemilihan namanya sudah dipersiapkan dan disesuaikan dengan peraturan LCGC yang mengharuskan menggunakan nama dari bahasa Indonesia.


"Namanya akan menggunakan bahasa Indonesia dan sudah ada. Tapi mohin maaf lagi, kami belum bisa membocorkannya. Semuanya akan kita umumkan nanti bertepatan dengan launching," elaknya lagi.



readmore »»  

Nissan Mengaku Tengah Melakukan Pengujian MPV Datsun

Jakarta - Belum lama ini, Otolovers mengirimkan foto mobil bergenre Multi Purpose Vehicle (MPV) yang tengah berkeliaran di jalanan. Mobil itu berbeda dengan MPV yang ada di Indonesia. Setelah ditelisik, MPV itu mirip dengan Datsun GO+ yang akan di pasarkan di Indonesia.

Ketika kabar ini dikonfirmasi, Head of Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja mengatakan, pengujian itu bisa saja dilakukan oleh pihak Nissan terutama tim Quality. Sebab, salah satu syarat mobil baru akan dijual di Indonesia harus melakukan pengujian di jalan.


"Itu bisa saja dilakukan. Mungkin itu tim dari quality kami sedang mengujinya. Kemungkinan itu karena waktu peluncurannya semakin dekat," kata wanita yang akrab disapa Indri saat dihubungi detikOto, Minggu (6/4/2014).


Dalam melakukan pengujian di jalanan, mobil Datsun yang dibawah naungan PT Nissan Motor Indonesia (NMI) harus tetap mengikuti peraturan dan standarisasi Nissan.


Menurut Indri, mobil itu akan terus diuji hingga benar-benar memenuhi persyaratan atau standarisasi dari Nissan.


"Pengetesan itu akan terus dilakukan sampai benar-benar puas atau sudah memenuhi standar dari Nissan," tuntasnya.



readmore »»  

Maserati Ghibli Vs Tesla Model S

London - Dua mobil Maserati Ghibli dan Tesla Model S memang berbeda dapurpacu dan tidak bisa disamakan. Tapi kedua jenis mobil ini setidaknya sama-sama mobil penumpang lantaran peruntukkannya untuk mobil keluarga.

Di atas kertas, jelas mobil listrik Tesla Model S lebih ramah lingkungan ketimbang mobil bensin. Belum lagi biaya perawatan lebih murah dan tidak bising karena menggunakan motor listrik dan teknologi baterai.


Sementara Maserati Ghibli menggunakan mesin bensin yang suaranya membahana lewat 4 lubang knalpot. Tentu masih ada suara bising meski bagi penikmatnya sebagai ciri khas mobil sport. Dalam konteks ini detikOto membandingkan 2 mobil beda karakter yaitu Maserati Ghibli dan Tesla Model S. Ada perbedaan dan persamaan yang menarik untuk disimak dikutip topgear, Sabtu (5/4/2014). Yuk simak ulasan berikut ini.



readmore »»  

Beredar di Jalan, Ini MPV Datsun Terbaru?

Jakarta - Satu unit MPV (Multi Purpose Vehicle) berkeliaran di jalanan. Untuk menutupi identitas mobil berwarna hitam ini, pada bagian logo ditutupi lakban hitam.

Tidak diketahui merek mobil ini. Besar kemungkinan mobil keluarga ini sedang menghadapi proses uji coba sebelum diluncurkan di pasar otomotif Indonesia.


Sebab kegiatan ini memang seakan lumrah dilakukan produsen mobil di Tanah Air, tujuannya untuk mengetahui kelemahan mobil yang akan dipasarkan.


Berdasarkan foto yang masuk ke redaksi detikOto, Sabtu (5/4/2014), mobil ini tampak menyerupai Datsun GO+. Desain belakang mirip dengan Datsun GO+ yang pernah diperkenalkan di Indonesia pada tahun lalu.


Pengirim foto pun tidak tahu pasti mobil miterius ini karena logo depan dan belakang ditutupi lakban hitam. Dia juga tidak menyebutkan lokasi penampakan MPV ini.


Sekedar informasi, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) pernah mengatakan jika tengah berbenah menyambut Datsun GO+ di Indonesia. NMI akan meluncurkan mobil harga terjangkau dan ramah lingkungan (LCGC) Datsun GO+ lebih dulu dari Datsun GO hatchback.


Pihak NMI untuk saat ini masih sulit untuk dihubungi dan dimintai tanggapannya terkait beredar foto MPV mirip Datsun GO+.



readmore »»  

Bengkel Ini Bersihnya Seperti Kafe

Cologne - Pernah membayangkan bengkel mobil bersih seperti kafe atau tempat kongkow nyaman lainnya? Ada lho, bengkel yang bersih ini bisa ditemui di TMG Motorsport, Cologne, Jerman.

Saking bersihnya bengkel tersebut sampai-sampai tidak terlihat tumpahan oli, kaleng minyak, kunci dan peralatan bengkel lainnya.


Bengkel ini bukan sembarang bengkel. Pemilik TMG hanya menerima mobil asal Jepang Lexus LFA yang beredar di Eropa. Terhitung ada 38 konsumen Lexus LFA di seluruh Eropa. Konsumennya mendapat hak istimewa dari TMG Motorsport. Setiap konsumen mendapatkan layanan perbaikan dan perawatan berkala.


TMG Motorsport mengusung konsep bengkel 'kafe' sehingga suasananya sangat bersih dan tertata rapih pada setiap lemari penyimpan peralatan bengkel. Desain ruang yang apik ini tambah nyaman dengan tata cahaya menyinari setiap sudut bengkel.


"Prinsip-prinsip pelayanan sama seperti seperti mobil Lexus lainnya, tapi jauh lebih rumit ketika melakukan mengakses bagian-bagian tertentu, karena LFA kental dengan karakter mobil balap seperti mobil balap lain," kata Manajer TMG, Peter Dresden di BBC, Jumat (4/4/2014).


Tidak disebutkan berapa biaya perbaikan, perawatan berkala berikut jasa servis di bengkel TMG Motorsport. Dipastikan setiap konsumen yang datang akan mendapatkan kepuasan yang sangat dari TMG Motorsport.



readmore »»  

Cerita Johnny Darmawan Soal Mobnas

Jakarta - Dalam 4 tahun terakhir ketiadaan mobil nasional membuat banyak orang 'teriak'. Tapi yang patut dicermati, kehadiran mobil nasional Indonesia memang diprotes para raksasa internasional. Paling tidak itu yang tergambar di era 1996-1998.

Johnny Darmawan, bos Toyota yang baru pensiun itu menceritakan soal mobil nasional di dalam buku 'Kiprah Toyota Melayani Indonesia 2002-2014' terbitan Kompas Gramedia yang disunting oleh Rizka S Aji. Bagaimana ceritanya?



readmore »»  

3 Aksi Gila Johnny Darmawan Saat Memimpin Toyota

Jakarta - Toyota di bawah pimpinan Johnny Darmawan menjadi produsen yang begitu berkuasa di dunia otomotif tanah air. Pangsa pasar mencapai 35 persen dengan rekor penjualan mobil per tahunnya hingga 430.000 tahun 2013 lalu memperlihatkan kelihaian Johnny dalam mempertahankan Toyota di singgasana pasar otomotif nasional.

Untuk membuat Toyota sebesar sekarang, tentunya perlu sebuah langkah yang revolusioner dari seorang CEO. Johnny pun tak peduli jika disebut sebagai CEO 'gila'.


Berikut beberapa aksi 'gila' Johnny yang detikOto rangkum dari buku 'Kiprah Toyota Melayani Indonesia 2002-2014' terbitan Kompas Gramedia.



readmore »»  

Kelebihan dan Kekurangan Bengkel Resmi dan Bengkel Umum

Jakarta - Otolovers, saat ini tersedia bengkel resmi dan tidak resmi yang memiliki fasilitas berbeda. Namun bagi Anda yang memiliki kendaraan pribadi seharusnya tahu mana bengkel yang yang harus dipilih.

Sebab, tidak selamanya kedua bengkel ini memuaskan, ada kelebihan dan ada juga kekurangannya.


Menurut montir bengkel Shark, Parto ada beberapa hal yang dimiliki bengkel umum tapi tidak dimiliki bengkel resmi, begitu juga sebaliknya.


"Kedua jenis bengkel ini ada kelebihan dan kekurangan. Semau kita serahkan ke konsumen. Mereka yang menentukan," tegas Parto.


Nah, ingin tahu lebih jelas kelebihan dan kekurangan kedua bengkel ini. Yuk kita bandingkan.



readmore »»  

Bengkel Umum dan Resmi? Seperti Memilih Jodoh

Jakarta - Bengkel mana yang bagus untuk mobil kita? Pertanyaan ini seperti pertanyaan memilih jodoh. Harus pintar-pintar memilih agar kendaraan jadi tidak malah tambah parah penyakitnya.

Terus bagaimana pendapat pemilik kendaraan di Indonesia? Bagaimana mereka memilih, apakah bengkel umum atau resmi?


"Ya bengkel umum-lah, baru-baru ini saya servis mobil ke bengkel umum ternyata teknisinya jebolan dari bengkel resmi yang sudah bekerja 20 tahun. Hasilnya sangat puas, enggak selamanya yang murah itu tidak berkualitas," ujar Noerdin, dalam surat elektronik pada detikOto.


Pengalaman kurang menyenangkan dengan bengkel resmi dialami juga oleh Ridho Ridwan, saat menyervis mobil ke bengkel resmi, dia merasa mekaniknya kurang jago. Mobilnya selalu goyang saat berada di kecepatan 85 km per jam, namun mekanik di bengkel resmi memintanya untuk mengganti semua ban.


"Saat saya akan ganti ban di bengkel umum saya suruh cek ban yang mana harus diganti, tapi montir bilang bannya masih bagus semua, kemudian dilakukan spooring and balancing tapi enggak ketemu, setelah dicek bagian dalam ternyata pernah diisi cairan silikon atas usulan dr bengkel resmi. Setelah cairan tersebut dibuang semua kemudian di-spooring lagi dan akhirnya ketemu masalahnya, sekarang saya jalan di atas 100 km/jam tetap stabil," ujar Ridho.


Iswan menambahkan sebenarnya dari sisi kualitas tidak ada perbedaan antara bengkel resmi dan umum. "Kalau gue sih males banget nyervis di bengkel resmi cuma mahal doang hasilnya sama-sama aja. Lagian mekaniknya lulusan STM juga jagoan mekanik umum kali pokoknya semua item di bengkel resmi di mark up buat balikin biaya investasi tuh bangkel," ujar Iswan.


Namun pengalaman berbeda dialami Gusdid. Gusdid yang pernah memiliki berbagai jenis mobil ini selalu mendapatkan pengalaman yang tidak baik di bengkel umum, makanya dia sekarang memilih menggunakan jasa bengkel resmi meski lebih mahal.


"Biarpun lebih mahal tetapi faktor keaslian sparepart, standar kerja dan hasil sangat profesional, bahkan bilamana ada komplain langsung dikerjakan tanpa ada biaya tambahan apapun," ujarnya.



readmore »»  

Kupas MAX-R, Mobil Terpanjang di Indonesia

Jakarta - Rumah modifikasi Signal Kustom Built bangga ketika sedan limosinnya layak mendapat predikat prestisius dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

MAX-R dengan dimensi 10 meter menyabet sedan limosin terkeren yang pernah dibuat rumah modifikasi di Indonesia. Menariknya mobil limosin cuma Opel Blazer yang digarap hanya dalam waktu 1 tahun.


Modifikator Signal Kustom Built, Andre Mulyadi mengatakan sangat menikmati dalam membangun MAX-R.


"Mobil-mobil modifikasi Indonesia bisa dibandingkan dengan mobil modifikasi luar negeri. Saya cukup bangga dengan mobil konsep MAX-R," kata Andre.



readmore »»  

'Pilih Bengkel Umum, Awas Spare Part Palsu'

Jakarta - Bengkel umum menjadi alternatif masyarakat untuk tune up mesin atau memperbaiki kerusakan kendaraan. Meski harganya relatif terjangkau, masyarakat tetap harus waspada pada peredaran spare part palsu.

Hal ini ditegaskan oleh Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril kepada detikOto.


"Spare part di bengkel resmi jelas-jelas asli. Kita jamin itu," kata Sahril menyakini.


Menurutnya berbagai macam merek spare part yang dijual di toko-toko onderdil, namun keaslian (genuine) komponen aftermarket ini masih dipertanyakan.


Seperti yang dijelaskan Sahril, spare part palsu yang biasanya beredar merupakan fast moving seperti kampas rem, saringan udara, saringin oli dan busi. Bentuk-bentuknya sangat menyakinkan konsumen namun efeknya menipu.


Konsumen seperti yang dijelaskan Sahril sulit membedakan antara asli dan palsu, sebab packaging-nya sangat menyakinkan. Bahkan bisa saja kemasan spare part fast moving palsu lebih baik daripada yang asli.


"Banyak macam spare part palsu, kampas rem, saringan oli dan lain-lain. Makanya kalau di kita, kita jamin asli," ucap Sahril.



readmore »»  

Bengkel Umum Tak Kejar Target

Jakarta - Proses kerja bengkel umum lebih santai ketimbang bengkel resmi yang dikejar target. Bengkel resmi harus mengejar target perbaikan mobil dalam 1 hari.

Bengkel resmi yang menerapkan sistem kerja target ini terkadang tak memuaskan konsumen. Bahkan konsumen yang hendak bertanya pun kesulitan karena kerja mekanik terburu-buru.


"Enaknya di kita tidak ada kerja target. Kalau ada mobil masuk, dalam satu pekerjaan aja bisa berjam-jam. Padahal sedikit, karena konsumen merasa kurang puas," kata montir Shark, Parto yang ditemui detikOto di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


"Beda sama bengkel resmi, kan mereka ada target dalam sehari," lanjutnya.


Menurut Parto, sistem kerja bengkel umum ini yang paling diutamakan, di mana antara mekanik dan konsumen bisa berinteraksi lebih banyak di hari itu juga.


Dengan demikian konsumen pun merasa puas. Di sisi lain, meski proses perbaikan memakan waktu lama, namun harganya tetap kompetitif.


"Dan harganya sama saja, tetap murah. Tidak ditambah-tambahin karena waktunya lebih lama," tutup Parto.



readmore »»  

Bengkel Resmi Tak Disarankan Reparasi Komponen, Kenapa?

Jakarta - Tidak dipungkiri service kendaraan roda empat di bengkel resmi cukup nyaman ketimbang service mobil di bengkel umum.

Service yang dilakukan untuk menjaga kondisi mobil tetap fit. Karena pemilik mobil harus rutin service kendaraan.


Tapi tahukah Anda kalau bengkel resmi tidak selamanya memuaskan. Bengkel resmi ada juga kekurangannya. Salah satu contoh ketika menemukan komponen lampu rusak atau konsleting listrik.


Dalam hal ini, bengkel resmi enggan mencari pokok masalah. Bengkel resmi lebih baik mengganti keseluruhan, apalagi mendapatkan mobil masih dalam masa garansi.


"Ya kita tidak ada reparasi karena memang di kita tidak ada reparasi, termasuk mobil yang terkait garansi. Di bengkel resmi tidak disarankan buat repair," kata Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril kepada detikOto.


Menurutnya langkah tersebut diambil untuk menghindari komplain dari konsumen, karena ini lebih baik mengganti bagian yang rusak. Seperti kelistrikan sebaiknya ganti seluruhnya daripada mengurut ulang.


Dijelaskan Sahril, biasanya bengkel resmi yang menerapkan sistem ini hanya pada beberapa komponen yang riskan terhadap komplain konsumen.


"Menghindari komplain," pungkas Sahril.


Berbeda dengan bengkel tak resmi Shark di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Parto, montir salah satu bengkel tersebut menerangkan kalau bengkel umum berusaha mencari permasalahan dan menormalkan kondisi kendaraan.


"Ketika ada kerusakan misalnya lampu atau kabel, kalau di bengkel resmi enggak mau betulin tapi kita mau. Di sana maunya ganti baru. Kita lihat kalau bisa diservis ya kita service," yakin Parto.


Namun lanjut Parto pergantian komponen tidak bisa dihindari misalkan rumah lampu pecah, as roda patah.


"Yang harus diganti kalau ada komponen rusak parah. Ya terpaksa harus diganti misalnya rumah lampu pecah dan as roda patah," tutupnya.



readmore »»  

Service Mesin di Bengkel Umum Bisa Ditawar

Jakarta - Pilihan konsumen terkadang jatuh pada bengkel umum ketimbang bengkel resmi yang dikelola APM. Apalagi kalau bukan harga miring untuk sekali perawatan atau perbaikan mesin dan kaki-kaki.

Contohnya tune up Toyota Avanza tahun 2010 (di luar garansi). Soal biaya atau tarif, tak dipungkiri lebih murah di bengkel tak resmi. Untuk bagian ini menghabiskan dana sekitar Rp 250.000 belum termasuk ganti busi.


"Kalau service mesin di bengkel umum sekitar Rp 250 ribu. Dan kalau kita tergantung, ada juga konsumen yang nawar," kata montir Shark, Parto ketika ditemui di tempat kerjanya di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Menurutnya, harga tersebut bukan patokan, tidak seperti di bengkel resmi. Ini yang membuat harga service di bengkel umum lebih kompetitif dan relatif murah ketimbang di bengkel resmi.


"Service mesin tune up. Harga tidak bisa dipatok kalau di bengkel umum. Kalau di bengkel resmi ada harga patokannya," ucapnya.


Nah mau tahu, ongkos service di bengkel resmi?


Bengkel resmi terbilang cukup tinggi. Untuk tune up Toyota Avanza tahun 2010, konsumen dikenakan biaya Rp 1,5 juta plus jasa. Dan ini belum termasuk biaya ganti kampas rem.


"Service Avanza 2010 30.000 km, tune up Rp 1,5 juta dengan jasa. Ini belum kampas rem," kata Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril.


Jenis service dari masing-masing bengkel meliputi pembersihan sistem bahan bakar, pembersihan filter udara, pengecekan busi, baterai aki.


Jadi jelas bukan mana yang tidak menguras isi kantung lebih banyak.



readmore »»  

Manfaat Lampu HID di Mobil

Jakarta - Otolovers, HID (High Intensity Discharge) banyak digunakan pengendara mobil karena mampu menghasilkan intensitas cahaya yang lebih baik. Sebagai contoh ketiga terjebak di kegelapan malam. Intesitas cahaya mampu menerangi dengan baik.

Selain itu, manfaat yang diberikan lampu HID adalah lampu terang namun menghemat baterai aki. Masa pakai baterai aki pun lebih lama asalkan proses pengisian daya ke aki tidak bermasalah.


"HID sangat membantu pengendara mobil, dan menjaga keamanan dan kenyamanan saat mengendarai mobil. Daya yang digunakan bisa menghemat aki. Contohnya HID cuma 35 watt, lampu biasa 60/55 watt. Lebih rendah pemakaian listrik dan cahaya lebih mantep," kata karyawan New Ramayana Motor spesialis lampu, Dodi kepada detikOto.


Dodi yang ditemui detikOto di pusat Niaga Duta Mas Fatmawati lantai 2 no.15 Jaksel ini menuturkan karena kelebihan dan kualitas pencahayaan membuat lampu HID menjada salah satu tren di dunia otomotif.


Belum lagi lanjut Dodi usia lampu HID lebih panjang daripada lampu standar. Dodi menjelaskan, penggunaan HID bisa lebih dari 4000 jam, kalau pemasangan dan kelistrikan mobil tidak bermasalah.


"Sudah beberapa tahun lampu HID banyak peminat. Tidak perlu menghabiskan daya aki yang terlalu besar, dan intensitas cahaya jauh lebih terang. Usia lampu HID juga lebih panjang," ucapnya.


Dodi menambahkan, lampu HID bisa dipasang pada setiap model dan merek mobil. Alasan ini yang membuat lampu HID semakin diminati pengguna mobil. "Bisa dipasang di mobil apapun," yakin Dodi.



readmore »»  

Soal Skill, Canggih Mana Bengkel Umum atau Bengkel Resmi?

Jakarta - Antara bengkel resmi dan bengkel umum tentu saja banyak perbedaan. Selain soal biaya dan kenyamanan ruang tunggu tentu skill mekanik masih menjadi sorotan konsumen. Lantas mekanik di bengkel mana yang lebih canggih?

Dalam hal ini bengkel resmi APM ingin membuktikan kalau mereka memiliki tenaga ahil di atas rata-rata mekanik bengkel umum.


"Skill bisa diadu, teknisi kita langsung training ke APM. Training juga ada jenjangnya, training 1 bulan dulu sampai 1 tahun dan pada akhirnya akan menjadi master," kata Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril kepada detikOto.


Menurutnya keahlian mekanik bengkel resmi sangat berkompeten untuk mengatasi masalah pada mobil. Setiap bengkel resmi biasanya tersedia tenaga teknisi general repair, foreman general repair dan service advisor yang dibekali ilmu khusus.


Nah, dengan cara mengirim tenaga ahli ke pusat pembelajaran, maka tim diharapkan mampu mengatasi masalah yang ada pada kendaraan seperti mesin, dan kaki-kaki serta kelistrikan.


"Dengan adanya training diharapkan sebisa mungkin kita memperkecil komplain konsumen," ucap Sahril.


Kendati demikian masih cukup banyak pemilik kendaraan membawa mobilnya ke bengkel resmi. Penyebab utama karena konsumen percaya skill mekanik bengkel umum diakui sama canggihnya dengan mekanik bengkel resmi. Seperti yang diungkapkan montir bengkel Shark, Parto.


"Keahlian? Bisa dibilang mekanik bengkel resmi dan umum sama saja. Bedanya cuma bengkel resmi tidak mau repot," kata Parto ketika ditemui di bengkel yang berlokasi di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.


Untuk urusan waktu perbaikan, Parto menjelaskan bengkel umum tergantung ketersediaan barang. Bengkel umum biasanya mencari spare part dan komponen di bengkel resmi atau toko spare part yang tersedia. Jika semua barang lengkap, maka proses pengerjaan lebih cepat.


"Lama pengerjaan sama. Pengerjaan asal barang sudah akan lebih cepat. Kita tergantung ketersediaan barang. Ada bagian kerusakan mobil dan komponennya susah nyarinya, ya lama juga benerinnya. Kadang nyari ke diler tidak ada. Dan kita mesti muter, itu yang bikin lama proses perbaikan," yakin Parto.


Parto menambahkan, skill mekanik bengkel resmi dan umum tak jauh berbeda. Ilmunya sama-sama tentang otomotif. Bahkan ada juga mekanik bengkel tak resmi jebolan dari bengkel resmi.


"Banyak juga mekanik bengkel umum dari bengkel resmi," imbuh Parto.


Jadi tak heran jika suatu bengkel resmi dan tak resmi tetap ada peminatnya. Maka dari itu, Otolovers jangan terkecoh dengan hanya melihat ramainya pengunjung bengkel. Tapi mengetahui keahlian mekanik yang akan menghandle kendaraan Anda.


Otolovers pilih menyervis mobil di bengkel yang mana? Bengkel umum atau resmi, ayo berbagi pengalaman Anda di redaksi@detikoto.com



readmore »»  

Pilih Mana, Bengkel Umum atau Resmi?

Jakarta - Saat ini banyak tersedia bengkel resmi dan bengkel umum untuk kendaraan roda empat. Bengkel resmi dikelola oleh si Agen Pemegang Merek (APM) mobil bersangkutan sementara bengkel umum dikelola individu.

Di jalanan bengkel-bengkel ini seperti berserakan, hampir setiap sudut selalu kita jumpai bengkel terutama bengkel umum. Pemilik mobil dibuat bingung lantaran di antara keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan.


Di bengkel resmi mungkin mengeluarkan biaya cukup tinggi, sementara di bengkel umum, si konsumen bisa melakukan penawaran harga.


Tapi dari segi pelayanan, bengkel resmi bisa jadi juaranya. Sebab karyawannya melalui tahap training untuk menghadapi konsumen.


Satu contoh ketika konsumen tiba-tiba datang ke bengkel resmi dan ditolak karena slot penuh. Sementara dia belum melakukan booking sejak jauh hari. Dalam hal konsumen harus legowo. Berbeda kalau bengkel sedang sepi, besar kemungkinan konsumen bisa langsung masuk.


"Pelayanannya beda. Kalau di bengkel umum, konsumen masuk langsung dikerjain mobilnya. Kalau kita bengkel resmi tidak, konsumen harus booking lebih dulu. Kalau bengkel kita sudah penuh tidak bisa terima konsumen," kata Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril kepada detikOto.


Menurutnya proses ini sesuai aturan Agen Pemegang Merek (APM) kendaraan, dimana sang mekanik tidak bisa langsung memutuskan atau menyuruh orang melakukan service atau mengganti suku cadang kendaraan.


Dia menjelaskan di bengkel resmi tidak akan terjadi seperti ini. Pasalnya semua sudah sesuai aturan untuk mengatasi kendala kendaraan.


"Kita tidak sembarangan terima konsumen. Mereka yang datang dan hendak datang harus melalui prosedur sebelum melakukan service atau perbaikan kendaraan," ucap Sahril.


Di sisi lain, soal kenyamanan ruang tunggu, bengkel resmi menawarkan tempat yang lebih nyaman ketimbang bengkel umum. Kelebihan ini yang tidak dimiliki bengkel umum pada umumnya.


"Kalau soal ruang tunggu ya boleh dibandingkan," sahut Sahril.


Kondisi ini pun diakui oleh montir bengkel Shark, Parto. Pantauan detikOto di bengkel yang berlokasi di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut tidak menyediakan ruang tunggu yang layak untuk konsumen seperti ruangan tertutup dengan perlengkapan pendingin ruangan.


"Bengkel resmi memang tempat ruang tunggunya nyaman, kalau di kita ya tahu sendiri bagaimana," ucap Parto.


Otolovers pilih yang mana? Bengkel umum atau resmi, ayo berbagi pengalaman Anda di redaksi@detikoto.com



readmore »»  

Test Ride New Honda Blade 125 FI

Jakarta - Produsen motor Honda beberapa hari lalu baru saja memperkenalkan Honda Blade terbaru yang mengusung mesin 125 cc dengan sistem injeksi. Motor ini diklaim Honda lebih ganas dibanding pendahulunya dengan asupan bahan bakar yang lebih sedikit. Tapi, bagaimana kemampuan motor ini sebenarnya.

Di beri label New Honda Blade 125 FI, motor cub (bebek) andalan Honda ini dilepas dalam dua tipe yakni single disc dan double disc. Untuk New Honda Blade 125 FI S yang merupakan varian single disc brake, Honda melepasnya dengan harga (on the road DKI Jakarta) Rp 15.350.000 dengan 2 pilihan warna, yaitu Winning Red dan Sporty RWB (Red White Blue).


Sementara itu, New Honda Blade 125 FI R sebagai varian double disc brake dipasarkan dengan harga on the road DKI Jakarta Rp 15.850.000 dengan 2 pilihan warna, yaitu Winning Red dan Sporty RWB (Red White Blue) dan Rp 16.050.000,- untuk varian warna Blade Special Racing Edition.


Selain mengimplementasikan teknologi PGM-FI dan tampang yang lebih segar, model ini sesungguhnya mengusung mesin dengan kapasitas baru, yaitu dari 110cc menjadi 125cc.


Nah, mau tahu kemampuan motor anyar ini? detikOto mendapat kesempatan untuk menjajal motor ini. Yuk kita kulik bersama:



readmore »»  

Pilih Mana, Bengkel Umum atau Resmi?

Jakarta - Saat ini banyak tersedia bengkel resmi dan bengkel umum untuk kendaraan roda empat. Bengkel resmi dikelola oleh si Agen Pemegang Merek (APM) mobil bersangkutan sementara bengkel umum dikelola individu.

Di jalanan bengkel-bengkel ini seperti berserakan, hampir setiap sudut selalu kita jumpai bengkel terutama bengkel umum. Pemilik mobil dibuat bingung lantaran di antara keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan.


Di bengkel resmi mungkin mengeluarkan biaya cukup tinggi, sementara di bengkel umum, si konsumen bisa melakukan penawaran harga.


Tapi dari segi pelayanan, bengkel resmi bisa jadi juaranya. Sebab karyawannya melalui tahap training untuk menghadapi konsumen.


Satu contoh ketika konsumen tiba-tiba datang ke bengkel resmi dan ditolak karena slot penuh. Sementara dia belum melakukan booking sejak jauh hari. Dalam hal konsumen harus legowo. Berbeda kalau bengkel sedang sepi, besar kemungkinan konsumen bisa langsung masuk.


"Pelayanannya beda. Kalau di bengkel umum, konsumen masuk langsung dikerjain mobilnya. Kalau kita bengkel resmi tidak, konsumen harus booking lebih dulu. Kalau bengkel kita sudah penuh tidak bisa terima konsumen," kata Service Advisor Astrido Toyota Fatmawati, Sahril kepada detikOto.


Menurutnya proses ini sesuai aturan Agen Pemegang Merek (APM) kendaraan, dimana sang mekanik tidak bisa langsung memutuskan atau menyuruh orang melakukan service atau mengganti suku cadang kendaraan.


Dia menjelaskan di bengkel resmi tidak akan terjadi seperti ini. Pasalnya semua sudah sesuai aturan untuk mengatasi kendala kendaraan.


"Kita tidak sembarangan terima konsumen. Mereka yang datang dan hendak datang harus melalui prosedur sebelum melakukan service atau perbaikan kendaraan," ucap Sahril.


Di sisi lain, soal kenyamanan ruang tunggu, bengkel resmi menawarkan tempat yang lebih nyaman ketimbang bengkel umum. Kelebihan ini yang tidak dimiliki bengkel umum pada umumnya.


"Kalau soal ruang tunggu ya boleh dibandingkan," sahut Sahril.


Kondisi ini pun diakui oleh montir bengkel Shark, Parto. Pantauan detikOto di bengkel yang berlokasi di jalan H. Nawi Raya No. 42 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tersebut tidak menyediakan ruang tunggu yang layak untuk konsumen seperti ruangan tertutup dengan perlengkapan pendingin ruangan.


"Bengkel resmi memang tempat ruang tunggunya nyaman, kalau di kita ya tahu sendiri bagaimana," ucap Parto.


Otolovers pilih yang mana? Bengkel umum atau resmi, ayo berbagi pengalaman Anda di redaksi@detikoto.com



readmore »»  

Test Ride New Honda Blade 125 FI

Jakarta - Produsen motor Honda beberapa hari lalu baru saja memperkenalkan Honda Blade terbaru yang mengusung mesin 125 cc dengan sistem injeksi. Motor ini diklaim Honda lebih ganas dibanding pendahulunya dengan asupan bahan bakar yang lebih sedikit. Tapi, bagaimana kemampuan motor ini sebenarnya.

Di beri label New Honda Blade 125 FI, motor cub (bebek) andalan Honda ini dilepas dalam dua tipe yakni single disc dan double disc. Untuk New Honda Blade 125 FI S yang merupakan varian single disc brake, Honda melepasnya dengan harga (on the road DKI Jakarta) Rp 15.350.000 dengan 2 pilihan warna, yaitu Winning Red dan Sporty RWB (Red White Blue).


Sementara itu, New Honda Blade 125 FI R sebagai varian double disc brake dipasarkan dengan harga on the road DKI Jakarta Rp 15.850.000 dengan 2 pilihan warna, yaitu Winning Red dan Sporty RWB (Red White Blue) dan Rp 16.050.000,- untuk varian warna Blade Special Racing Edition.


Selain mengimplementasikan teknologi PGM-FI dan tampang yang lebih segar, model ini sesungguhnya mengusung mesin dengan kapasitas baru, yaitu dari 110cc menjadi 125cc.


Nah, mau tahu kemampuan motor anyar ini? detikOto mendapat kesempatan untuk menjajal motor ini. Yuk kita kulik bersama:



readmore »»  

Di Mobil Ini, Pemain Bola Bisa Latihan

Munich - Pemain bola terutama yang ngetop selama ini seperti Cristiano Ronaldo atau yang lainnya mungkin bisa memiliki mobil super mewah namun mereka tidak bisa berlatih bola di dalamnya. Namun dengan mobil ini, mereka bisa latihan bola sekaligus ngegaya!

Menyambut Piala Dunia yang akan segera kick off pada bulan Juni mendatang di Brasil, produsen mobil Inggris, MINI, merilis mobil khusus Piala Dunia yang dinamakan MINI Paceman GoalCooper.


Seperti terlihat dari namanya, aslinya, mobil ini adalah MINI John Cooper Works Paceman yang dimodifikasi dengan tema bola. Seperti apa modelnya?



readmore »»  

Pajero Sport V6 Taklukkan Bukit Kopeng Jateng

Jakarta - Berbagai model SUV (Sport Utility Vehicle) masuk ke Indonesia dan mengincar isi kantung konsumen potensial. Seperti masuknya SUV Pajero Sport V6 transmisi otomatis atas izin PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku pemegang merek Mitsubishi di Tanah Air.

SUV termahal yang dijual PT KTB ini diakui memenuhi kebutuhan konsumen akan sebuah SUV multifungsi namun tetap memiliki desain elegan serta fitur terkini. Hal yang paling ditonjolkan pada SUV ini adalah mesin 3.000 cc bensin. Data di atas kertas beredar jika mesinnya sangat bertenaga, tenaga mencapai 220 Ps di 6.250 rpm. Faktor ini karena dipengaruhi emblem V6.


Untuk membuktikannya, detikOto mencicipi dengan menempuh jalur Yogyakarta-Muntilan-Mungkid-Ketep-(bukit) Kopeng-Salatiga-Semarang. Sangat penasaran dengan emblem V6 di bodi samping dan buritan itu. Apa rahasia di balik logo tersebut. Nih, hasil ulasannya.



readmore »»