"Tahun ini Indonesia akan surplus di otomotif. Ekspor US$ 4,5 miliar dan impor US$ 2 miliar jadi ada surplus US$ 2,5 miliar," kata Lutfi saat membuka pameran Indonesia International Motorshow di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Lutfi menyebut, tak hanya ekspor di sektor barang jadi. Industri pendukung pun memiliki peran besar dalam kontribusinya terhadap ekspor dalam negeri dalam 5 tahun ke depan.
"Ke depan, mobil parts dalam 5 tahun ke depan, akan tumbuh menjadi US$ 11 miliar. Siapa sangka Indonesia yang katanya clumsy (ceroboh) dan tidak mampu bersaing akan mendapatkan otomotif salah satu sektor yang penting," ujarnya.
Bahkan menurutnya, ekspor di sektor nilainya ketiga terbesar setelah kelapa sawit dan alas kaki di sektor non migas.
"5 tahun ke depan, industri otomotif menjadi barang ekspor ketiga terbesar setelah kelapa sawit dan alas kaki," katanya," katanya.
Keterangan Foto: Mendag M Luthfi saat membuka IIMS
Redaksi: redaksi[at]detikoto.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com