Mobil Murah Tidak Bakal Ganggu Pasar Mobil Bekas

Jakarta - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyakini kalau kebijakan mobil murah akan mereduksi potensi penjualan mobil bekas . Namun hal itu dibantah oleh pedagang mobil bekas. Menurut pedagang, segmen mobil bekas tetap ada dan akan tetap ada.

Sebelumnya Sekretaris Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia Eddy Sumedi mengatakan jika mobil murah telah diproduksi, kebanyakan pengguna roda dua atau motor akan mulai beralih ke kendaraan roda empat ini. Bila biasanya pemilik roda dua memilih mobil bekas, kini setelah ada mobil murah, mereka mendapatkan pilihan baru.


"Tidak bakal. Ngawur itu. Mobil bekas punya market sendiri," cetus Senior Marketing Manager WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih, Senin (10/6/2013).


Herjanto memaparkan kalau pembeli mobil bekas selalu ada. Disamping itu, model mobil murah yang kebanyakan city car tidak akan terlalu berpengaruh banyak. Karena ada banyak model lain di luar city car.


"Kalau menekan harga iya, tapi kalau menggusur tidak bakal karena mobil ini kan berputar, mobil seken selalu ada dan peminatnya juga selalu ada," katanya.