Chevy Belum Putuskan Spin Diesel Masuk LCGC

Jakarta - Dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 33 tahun 2013 tentang Pengembangan Produk Kendaraan Bermotor Roda Empat yang Hemat Energi dan Harga Terjangkau disebutkan di pasal 2 kalau salah satu kategori LCGC adalah mobil bermesin diesel dengan kapasitas 0-1.500 cc dan konsumsi BBM-nya minimal tembus di 20 km/liter.

Karena Spin diesel yang dijual di Indonesia berkapasitas 1.300 cc, lalu apakah GMI akan menjadikan Spin diesel itu untuk ikut dalam program mobil murah ramah lingkungan (LCGC)?


Presiden Direktur PT General Motors (GMI), Marcos Purty mengatakan kalau secara peraturan di atas kertas memang Spin diesel sudah masuk karena memiliki kapasitas mesin 1.300 cc.


"Kalau dilihat dari peraturan Spin diesel kita masuk, tapi kami masih akan fokus dulu memasarkan Spin diesel yang biasa," ujar Purty di acara Halal Bihalal Bersama PT General Motors Indonesia (GMI) di Kopitiam Tan, SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2013).


Dijelaskan Purty, hal itu juga karena Spin diesel merupakan produk yang baru diluncurkan di Indonesia dan lagi merupakan terobosan di segmen MPV murah di Tanah Air yang menawarkan mesin diesel.


"Masalah produksi dan pengiriman juga masih butuh waktu. Jadi belum kepikiran dalam jangka waktu dekat untuk ikut yang Spin diesel versi LCGC," tutupnya.